Seorang kakek bercerita kepada cucunya,
"Nak, aku memiliki dua ekor harimau yang terkurung dalam diriku. Yang satu adalah cinta. Yang lain adalah takut. Mereka terus-menerus melawan satu sama lain."
Kemudian sang cucu bertanya, "Yang mana yang akan menang, kakek?"
Orang tua itu menjawab, "Yang selalu aku beri makan."
1 comment:
Cinta dan takut bisa saling mengisi, Daniel; tidak harus saling menelan. Seperti Yin dan Yang. Harimau hitam dan harimau putih, saling memeluk.
Salam,
Ioanes
Post a Comment